Rapat Kerja DWP Kabupaten Purworejo: Sinergi dalam Keteladanan, Gizi Keluarga, dan Kesehatan Perempuan

By administrator 08 Jul 2025, 09:00:47 WIB Kegiatan

Berita Terkait

Berita Populer

Rapat Kerja DWP Kabupaten Purworejo: Sinergi dalam Keteladanan, Gizi Keluarga, dan Kesehatan Perempuan

Keterangan Gambar : Foto pelaksanaan kegiatan


Purworejo, Senin, 7 Juli 2025 – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Purworejo kembali menunjukkan eksistensinya sebagai organisasi perempuan yang aktif, inovatif, dan solutif melalui penyelenggaraan Pertemuan Rutin sekaligus Rapat Kerja (Raker) di Aula Gedung PKK Kabupaten Purworejo. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB dan dipandu oleh UP. DWP Bapperida sebagai petugas pelaksana kegiatan.

Dengan mengangkat semangat profesionalisme dan peningkatan kapasitas anggota, pertemuan kali ini dikemas secara istimewa, dimulai dengan Soft Opening yang menampilkan peragaan baju resmi DWP sesuai aturan organisasi, merujuk pada Keputusan Ketua Umum DWP Nomor 110 Tahun 2021 tentang Penyempurnaan Keputusan Nomor KEP.401/DWP/X/2017 mengenai Atribut DWP. Peragaan ini menjadi momentum penting dalam mengedukasi dan menyamakan persepsi seluruh anggota mengenai standar atribut organisasi yang harus dijaga dan diterapkan secara konsisten.

Dalam peragaan baju resmi DWP PSU (Pakaian Seragam Umum), tampil anggun dan penuh percaya diri:

  • Ibu Wahyudi, mengenakan hijab tertutup sesuai ketentuan tata busana muslimah,

  • Ibu Nurul Puguh, dengan hijab syar’i yang menampilkan kesan sopan dan elegan,

  • Ibu Made Eko P., tampil tanpa hijab namun tetap anggun dengan lengan dan rok panjang,

  • Ibu Pirita Aan, menunjukkan keberagaman dengan mengenakan busana berlengan dan rok pendek tanpa hijab.

Sementara itu, dalam peragaan busana batik DWP, tampil:

  • Ibu Rosida Awanggiri, mengenakan atasan batik DWP dengan celana panjang hitam dan tanpa hijab,

  • Ibu Enny Kusnanto, berhijab rapi dengan padanan rok hitam panjang.

Keseluruhan peserta peragaan dilengkapi dengan atribut resmi organisasi: PIN DWP, tas hitam, sepatu tertutup berwarna hitam, serta aksesoris terbatas pada jam tangan dan cincin kawin. Pemilihan hijab disesuaikan dengan jenis busana, mencerminkan keberagaman dalam kesatuan serta fleksibilitas dalam berorganisasi.

Acara dilanjutkan dengan sesi pra-acara yang penuh semangat kebangsaan dan kebersamaan. Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian dilanjutkan dengan Hymne DWP, Mars DWP, dan Mars Purworejo, sebagai simbol semangat berorganisasi dan cinta tanah air. Doa bersama juga dipanjatkan untuk kelancaran acara dan keberkahan seluruh anggota.

Sambutan pertama disampaikan oleh Ketua UP. DWP Bapperida, Ibu Santi Heri Rahardjo, yang menekankan pentingnya sinergi antaranggota serta komitmen untuk terus berkontribusi dalam pembangunan keluarga dan masyarakat. Sambutan kedua disampaikan oleh Ketua DWP Kabupaten Purworejo, Ibu Sitiresmi Kurniawan, yang mengapresiasi semangat dan kekompakan seluruh pengurus dan anggota DWP, serta mengajak untuk terus meningkatkan kompetensi dan peran strategis DWP dalam pembangunan daerah.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama seluruh pengurus dan peserta yang hadir, dilanjutkan dengan waktu istirahat guna persiapan pemaparan materi inti.

Memasuki sesi acara inti, peserta diberikan pembekalan berupa dua materi utama yang relevan dengan peran perempuan dalam kesehatan keluarga dan perawatan diri.

Materi Pertama: Gizi Ibu Hamil dan Pengenalan MMS

Disampaikan oleh Ibu Rahayu Prastiwi Nur, Str. Keb., dari instansi kesehatan terkait, materi ini membahas pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi ibu hamil. Fokus utama adalah pengenalan MMS (Multiple Micronutrient Supplement) sebagai suplemen yang lebih lengkap dan efektif dibandingkan TTD (Tablet Tambah Darah) konvensional. MMS mengandung berbagai vitamin dan mineral esensial yang dibutuhkan ibu hamil, seperti zat besi, asam folat, vitamin A, D, E, dan zinc, yang berperan penting dalam menurunkan risiko anemia, memperbaiki perkembangan janin, serta mendukung kehamilan sehat. Para anggota DWP didorong untuk menjadi agen informasi dan edukasi di lingkungan keluarga serta komunitasnya.

Materi Kedua: Kesehatan dan Perawatan Kulit oleh NATASHA

Materi kedua diisi oleh tim dari NATASHA, dengan narasumber Ibu Ratna Karsiadi, yang mempraktikkan secara langsung pemberian serum dan nutrisi kulit. Materi ini disambut antusias oleh para peserta karena memberikan wawasan praktis dalam merawat kesehatan kulit, terutama di tengah kesibukan sebagai ibu rumah tangga, pegawai, dan anggota organisasi. Kesehatan kulit bukan hanya soal kecantikan, tetapi juga menjaga rasa percaya diri dan kebugaran diri secara keseluruhan.

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, di mana peserta diberi kesempatan berdiskusi dan bertanya langsung kepada narasumber. Sebagai bentuk apresiasi, peserta yang aktif bertanya mendapatkan voucher spesial dari NATASHA. Seluruh peserta juga mendapatkan serum kulit secara gratis, sebagai bentuk dukungan terhadap perawatan diri yang sehat dan alami.

Sebelum acara ditutup, dilakukan penyampaian laporan masing-masing bidang dalam struktur organisasi DWP, sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi program kerja. Selain itu, laporan keuangan yang berasal dari hasil jimpitan pertemuan rutin juga dipaparkan oleh Ibu Hadi Pranoto, menunjukkan bagaimana solidaritas anggota mampu mendukung keberlangsungan organisasi secara mandiri dan berkelanjutan.

Penutup: Wujud Nyata DWP dalam Penguatan Peran Perempuan

Kegiatan ditutup dengan harapan agar DWP Kabupaten Purworejo terus menjadi garda terdepan dalam menguatkan ketahanan keluarga, peningkatan kualitas hidup perempuan, serta turut mendukung pencapaian pembangunan daerah. Dengan semangat kebersamaan, kesadaran akan pentingnya penampilan yang sesuai aturan organisasi, serta bekal pengetahuan di bidang kesehatan dan kecantikan, para anggota DWP diharapkan semakin solid, aktif, dan berdampak positif bagi lingkungan sekitarnya.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment