Monitoring Desa Rawan Banjir di Kecamatan Ngombol

Berita Terkait

• Peresmian Gedung Bank Sampah di Desa Tanjungrejo oleh Setda Purworejo0
• Rapat Persiapan Penyusunan APBDES 20240
• Checking Pemasangan Bronjong di Desa Keburuhan0
• Lomba Mewarnai Dalam Rangka HUT KORPRI Ke-52 Kecamatan Ngombol0
• Upacara Memperingati HUT KORPRI Ke-52 di Kecamatan Ngombol0
• Pelantikan Perangkat Desa Depokrejo0
• Sosialisasi Mutasi Prades di Desa Laban Kecamatan Ngombol0
• Giat Penyerahan CPP di Desa Wonosari0
• Seleksi Calon Perangkat Desa Wonoboyo0
• Penetapan dan Pengumuman Nilai Bobot Pengabdian Peserta dalam Formasi Kaur Keuangan Desa Singkilkulon0

Berita Populer

• PELANTIKAN BPD PENGGANTI ANTAR WAKTU (PAW) BPD DESA SUSUK
• KEGIATAN POSYANDU BALITA DI DESA NGOMBOL
• RAPAT PLENO TERBUKA REKAPITULASI DAFTAR PEMILIH HASIL PEMUTAKHIRAN (DPHP) PEMILU 2024
• PELATIHAN PIDATO BAHASA JAWA BAGI WARGA MASYARAKAT DESA NGOMBOL
• MUSYAWARAH DESA (MUSDES-RPJMDES 2019-2025) DESA DEPOKREJO
• PENUTUPAN TURNAMEN BOLA VOLI ARMADA CUP I 2019
• SEJARAH DESA KLANDARAN KECAMATAN NGOMBOL
• KEGIATAN KARANG TARUNA DESA PAGAK
• AKTIFITAS DI RUANG KASI TATA PEMERINTAHAN KECAMATAN NGOMBOL
• Bimbingan Teknis Aplikasi e-BMD Dalam Rangka Implementasi Permendagri Nomor 47 tahun 2021

Banjir merupakan bencana alam yang sering terjadi di Indonesia, terutama di musim hujan. Banjir dapat menimbulkan kerugian materiil dan non-materiil, serta mengganggu aktivitas masyarakat. Salah satu daerah yang rawan banjir adalah kecamatan Ngombol, yang terletak di kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Kecamatan Ngombol memiliki 57 desa, yang sebagian besar berada di dataran rendah dan dekat dengan sungai.

Untuk mengurangi dampak banjir di kecamatan Ngombol, diperlukan upaya monitoring yang intensif dan terpadu. Pada hari Senin, (08/01/2023) Camat Ngombol Bangun Erlangga Ibrahim, S.STP., MM. dan Kasi Pembangunan Taufik Hidayah, SE., MM. serta seksi Trantibum Setuju, melakukan kegiatan monitoring desa rawan banjir di Desa Wingkosanggrahan dan Wingkosigromulyo.

Upaya lain yang dilakukan yaitu dengan cara melakukan koordinasi dan kolaborasi antara pemerintah daerah, instansi terkait, organisasi masyarakat sipil, dan masyarakat dalam hal penanggulangan banjir. Koordinasi dan kolaborasi ini dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam hal perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan monitoring desa rawan banjir di kecamatan Ngombol.

Dengan melakukan monitoring desa rawan banjir di kecamatan Ngombol secara komprehensif dan terintegrasi, diharapkan dapat mengurangi risiko dan dampak banjir bagi masyarakat.